Wednesday, February 5, 2014

THE FOLLOWING SEASON 2 EPISODE 3


Jenis : TV Series
Judul : The Following S02E03
Sub-judul : Trust Me
Rilis : 3 Februari 2014
Durasi : 00:43:28
Sutradara : Liz Friedlander
Penulis : Kevin Williamson, Alexi Hawley
Pemain :
Kevin Bacon, Sam Underwood, James Purefoy, Shawn Ashmore, Jessica Stroup, Valorie Curry
Sinopsis :
FBI melakukan pengawasan terhadap Ryan Hardy yang sering main hakim sendiri dan mengancam akan memenjarakannya bila mengganggu investigasi mereka. Ryan Hardy diam-diam masih menemui Lily Grey dengan alasan ingin menjaga keamanan dirinya, sampai hal yang tak terduga olehnya terjadi. Emma Hill bertemu dengan kelompok Luke, sedangkan Joe Carroll bersama keponakannya, Mindy, memutuskan untuk segera keluar dari tempat persembunyiannya.

Official Trailer

Review
Minggu lalu, episode ditutup dengan Luke dan Mark melakukan clash pertamanya dengan Ryan Hardy secara langsung. Ryan yang kaget dengan keberadaan si kembar akhirnya nggak berhasil nangkep mereka, tapi lumayanlah sempet nembak lengan Luke. Nah, di episode ke-3 ini, ternyata FBI bener-bener aware dengan tingkah laku Ryan yang seolah-olah mau main hakim sendiri. Dimulai dengan mereka ngundang Ryan ke markas dan kemudian menginterogasinya secara halus dengan nunjukkin beberapa rekaman CCTV dirinya lagi menggeledah rumah Carlos (salah satu Followers), ngambil beberapa barang bukti di sana, dan juga adegan dia ketabrak mobil waktu lagi ngejar Carlos.

Ryan emang ngaku kalo dia udah melakukan hal tersebut, tapi nggak merasa salah sama sekali, sampe akhirnya dia bener-bener dikasih peringatan untuk nggak pernah mencampuri kasus Followers Joe Carroll ini. Walau dikasih peringatan, dia nggak kapok. Salah satu perintah adalah untuk gak pernah nemuin Lily Grey lagi (satu-satunya korban selamat pembantaian di kereta), tapu berhubung Ryan tampaknya termotivasi untuk melindungi nih cewek, dia pun tetep aja nemuin. Percakapan demi percakapan terjadi sampai muncul satu clue yang bikin Ryan mikir. Dia nanya, kenapa Lily bisa ada di stasiun. Kata Lily, dia juga heran. Dia paling jarang naik kereta dan waktu itu entah kenapa dia pengen buru-buru pulang dari tempat kerjanya.

Ryan langsung diem-diem minta bantuan Mike Weston buat nunjukkin rekaman CCTV sesaat sebelum kejadian di stasiun. Ternyata ada Lily yang berdiri di peron sambil mainan hape, padahal ada kereta express melintas di hadapannya, dia nggak naik. Kecurigaan Ryan pun memuncak, bisa dipastikan Lily bohong soal keterburu-buruannya. Then, that's it. Twist keren pun akhirnya tercipta. Ryan mati-matian ngejar Lily Grey yang kabur dengan cara cerdik (bergonta-ganti penyamaran). Lalu, apakah twist berakhir di situ aja? Nggak! Ada satu twist yang bikin gue shocking soda dibuatnya. Tapi gue kasih tau minggu depan aja biar nggak spoiler-spoiler amat. Hehehe.

Sementara itu, dari pihak Emma Hill, janjian ketemu sama Mark (kembaran Luke) dan diapun akhirnya gabung sama tim Luke, sedangkan tim Emma yang sembunyi di sebuah apartemen mati semua pas serangan dadakan FBI ke sana, kecuali satu, sahabat baik si Emma yang orang Negro. Lupa namanya. Dia bisa jadi informan FBI nih nanti. Terus Carlos mati karena dianggap gak ada gunanya lagi sama Luke and Mark.

Dari kubu Joe Carroll sendiri, setelah episode kemarin diceritain dia ngebunuh pastur mesum di depan keponakannya, Mandy, terus ketahuan sama ibunya Mandy yang kerja sebagai wanita panggilan. Karena hal tersebut, si ibu merasa harus ngebunuh Joe, sayangnya gagal. Pas Joe mau bunuh ibunya Mandy, eh si Mandy malah duluan ngebunuh ibunya sendiri. Mandy emang dari awal punya ketertarikan sama pembunuhan, jadi walau masih belia udah keliatan kalo nih anak psycho abis. Selanjutnya, Joe pun berencana pergi ke kota sama Mandy, sambil ngapus jejak dengan cara ngebakar habis rumah persembunyiannya.

Di sini, penonton kembali dipermainkan script cerita. Ada beberapa kejadian shocking soda yang menurut gue bagus untuk dimunculkan. Cerita pun semakin intens. Ada empat kubu yang terlibat, kubu Ryan Hardy, FBI, Joe Carroll, dan si kembar Luke. Masih nggak ada ide gue soal apa yang kira-kira bakalan terjadi selanjutnya. Yang jelas gue lega karena ternyata Lily Grey jahat, artinya Ryan Hardy nggak mesti terlibat romansa nggak penting antara ex-Agent dengan ex-Korban. Apalagi pemeran Lily Grey ini sepertinya sengaja dicari yang blondie, biar ngingetin penonton sama sosok Claire yang udah mati di awal season 2 ini.

Satu hal yang menarik adalah, gue baru sadar kalo Agent Gina Mendez dari FBI itu looks and voice-nya mirip banget sama Agent Debra yang mati dikubur idup-idup menjelang ending season 1. Bedanya, sifat Gina Mendez lebih menyebalkan. Walau gitu moga dia nggak mati cepet sih di cerita ini. Pengen buru-buru liat Ryan Hardy kerja sama lagi dengan bromance-nya, Mike Weston.

---

Tentang penulis:
Glen Tripollo
Seorang blogger kreatif yang bercita-cita menjadi penulis horror-fantasy profesional. Memiliki passion dan kecintaan yang tinggi terhadap website dan graphic design, juga sangat antusias dalam mempelajari hal-hal baru yang berhubungan dengan media sosial dan internet.


Total Score
8,2 of 10

The Following Fans Networks

No comments:

Post a Comment

Feel free to leave your comments! Harap menjaga bahasa, tidak menyinggung SARA, SPAM dan Flamming. Dilarang keras meninggalkan link aktif di badan komentar. Dilarang keras berkomentar dengan menggunakan akun "Anonymous" atau "Name/URL" yang diisi dengan nama palsu dengan maksud berpromosi.